Ibu .....
Diri yang dhaif ini telah
melihat indahnya ciptaan-Nya sejak 23 tahun lalu
Dunia ini indah tapi
masih jauh meniti tangga menuai harapan-harapan baru
Tak tahu sampai kapan harapan itu selalu hadir dengan
segala pelangi keindahannya dan tetes keringat perjuangannya
Ibu...
Kau dewi yang selalu ada
dalam setiap titian tangga harapan itu
Menunggu di tangga
harapan itu dengan sorot mata keibuanmu
Meski terjal
Meski penuh beban berat
Meski sakit terlalu dalam
aku melangkah
Kau hadir menjadi embun dari
detik-detik pencapaian itu
Tertawa, tangis ,
tersenyum , air mata, keringat jadi saksinya
Pelukan itu
Selalu kudapat ketika ku
tahu dunia sedang tidak bersahabat
Pundak itu
Jadi tempat ternyaman untuk bersandar ketika lelah menghinggap
Ciuman itu
Selalu jadi bagian
kebahagiaan hati yang tak dapat di uraikan dengan kata
Perhatian itu
Kadang menyebalkan tapi
jadi bagian kelucuan dan menimbulkan rasa syukur yang tak terhingga di
hati ini
Kekurangan itu menjadi
bayangan segala kelebihan yang tak terbatas hingga ku sadar bahwa beliau
sungguh tak tergantikan
Ibu ....
Tak pernah meminta
sesuatu
Tak pernah mengeluh meski
dunia terasa sempit
Ketulusan itu selalu ada
di sorot mata sayu itu
Maaf terlalu menumpuk
kata ketidaksempurnaan itu dariku
Sungguh ibuku adalah ibu
super
Sungguh ibuku adalah ibu
segala-galanya
Ku tahu setiap tetes
keringatmu berbuah SURGA
Ku tahu setiap lelah dan pengorbananmu yang tak bersuara
Ku tahu setiap lelah dan pengorbananmu yang tak bersuara
Akan menjadi pahala yang
berlipat ganda
Terima Kasih untuk segala
sesuatu yang tak terhitung itu
Ya Rabb berikan selalu
penjagaanmu yang abadi
Semoga aku dan beliau bersua
di SURGA...
Dini hari di temani hujan gerimis
With
love
Eff_izzaty